aKu meNc!ntaiMu

aKu meNc!ntaiMu

sungguh aku pun ingin menangis,,
saat aku membayangkan wajahmu....
sungguh aku pun igin teriak,,
saat dunia tak mengerti....

aKu meNc!ntaimu.
belum cukupkah?!!
cinta memang bukan sekedar kata
aKu sunGGuh-sunGGuh meNc!ntaimu.

kamu adalah langitku
kamu adalah hujanku
bumi u/cintaku tumbuh bersamamu
senyuman dlm hatiku dan nafas dalam jiwaku
aKu meNc!ntaimu.

AiR mAtA kEsEdIhAn

AiR mAtA kEsEdIhAn

Mengapa ada bahagia Kau ciptakan?
Tapi sampai layu senyumku
Sekali pun ku tak pernah merasakannya
Mengapa pula ada derita Kau ciptakan?
Tapi sampai kering air mataku
Aku sudah tak bisa menangis

Beginikah.. Kau pilihkan takdir untukku?
Menangis darah, memohon belas kasih-Mu
Serak sudah suaraku
Maka giliran hatiku yang berteriak..
Menyuarakan kepedihanku..

Telah kering air mataku
Tak mampu lagi ku tangisi hidupku
Terlalu berat beban deritaku
Sampai kapan, ku harus begini?

KARENA AKU MENCINTAIMU

KARENA AKU MENCINTAIMU

Aku semakin mengenalmu
Semakin mengerti dirimu
Terlalu mendalam mendekati hidupmu
Berselimut kabut, basah karena embun

Ku tak mau jauh lagi
Tinggallah kau di sisiku
Kan ku peluk kau dengan senyuman
Menghujanimu dengan bahagia

Jika kau ingin tau
Mengapa ku terlalu baik padamu
Tak perlu prasangka buruk
Karena cinta tak pernah tercela
Dan aku mencintaimu

KEMBALILAH PADAKU

KEMBALILAH PADAKU

Untukmu yang entah ada di mana kini..
Dengarlah suara hatiku merintih
Memanggilmu.. menyebut namamu..
Berharap kau kembali padaku

Kehilanganmu yang ku cinta
Terlalu berat ku terima kenyataan ini
Aku tak sanggup lagi..
Ku ingin engkau kembali padaku

Meski harus ku lakukan
Pengorbanan terbesar dalam hidupku
Akan ku lakukan
Dengan satu keinginan.. kau kembali padaku

Telah pupus harapanku
Agar kau kembali padaku
Setengah jiwaku hancur
Hidupku pun kian pasrah
Saat ku tau kau belum juga kembali padaku..

Dan kering sudah air mataku
Menangisi kepergianmu, yang tak juga pulang

Tuhan..
Tunjukkan keajaiban-Mu
Ku mohon karunia-Mu
Hanyalah Engkau yang tau di mana dia
Sampaikan padanya rindu yang membara
Bawa dia kembali padaku

Harus bagaimana lagi?
Apa yang harus ku lakukan?
Ku ingin dia kembali..

Tak cukup beratkah pengorbananku
Haruskah ku cabut nyawaku sendiri
Untuk membawanya kembali padaku

Ku mencintaimu
Tak ingin kehilanganmu
Tak mampu hidup tanpamu
Kembalilah padaku.. dalam pelukku..

Meyakinkan mu....

Meyakinkan mu....

ketika kata tak terucap dalam bibir
ketika pandangan tak terlihat oleh mata
ketika bisikan tak terdengar oleh telinga
ketika rasa tak terasa oleh lidah

tetapi hati ini,
semua kan tampak
terdengar
terucap
dan terasa

jika aku benar-benar
sungguh sangat
mencintai mu...
selamanya

KUTUNGGU...

kutunggu........................

Tak mudah dan tak gampang
aku jatuh hati pada seorang gadis
hanya dia…
hanya dia…seorang
pesona hatiku

dia membuatku terluka
luka yg teramat sangat dalam
sulit sekali bagiku
untuk menyembuhkan lukaku ini

banyak sekali gadis-gadis cantik
yang datang menghampiri aku
sebagai obat penawar lukaku
namun lukaku tak kunjung sembuh

aku mencari obat penawar lukaku
tak terhitung jumlah gadis yg kutemui
namun tak satu pun yang mampu
menyentuh hatiku
apalagi menyembuhkan lukaku

teman-temanku menertawai aku
menganggapku tidak mampu
mendapatkan seorang kekasih
aku menanggapinya dengan serius
emosiku terasa memuncak
namun ku ekspresikan sebagai hal yang lucu
namun kuekspresikan dengan wajah yang tersenyum

inilah pertanyaan dalam hatiku
kapan lukaku akan sembuh?
Siapakah dia yang sanggup?
Kucari & kutunggu

Dalam doa yang penuh harapan
Datanglah kau rinduku
Sembuhkan lukaku dengan sentuhan kasihmu

Aku hanya ingin kau tahu

Aku hanya ingin kau tahu………..

Sebelum hari itu, cintamu tak nampak nyata dihatiku
Tapi sekarang cintamu seperti jaring laba-laba
Semakin aku berontak, semakin kuat jaring cintamu mengikatku
Aku merintih memohon agar terlepas dari rasa ini

Demi waktu yang berputar, hilangkan ingatanku tentang hari kemarin
Mengingat masa bersamamu, sungguh menyiksa bathinku
Mengantarku kedalam lubang gelap dilembah suram
Hingga jiwaku membeku didalam kesendirian
Meratapi kebenaran yang tak dapat diubah
Apalagi yang aku harapkan darimu
Semua telah berakhir menjadi hancur keping-keping

Kini, aku hanya ingin kau tahu…..
Betapa lemahnya aku tanpamu disisiku
Tak perlu kuungkapkan lagi rasa yang berkecamuk
Hanya akan mengejek derita yang kubuat sendiri
Segenap hati yang remuk, segenap jiwa yang terkapar
Aku hanya ingin kau tahu………..


meylithaqu....